MALANG KOTA- Prodi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Negeri Malang (UM) sukses gelar Pelatihan Nasional Inovasi Pembelajaran Bahasa Arab Untuk Anak: Learning By Doing selama dua hari 23-24 Juli 2022. Pembelajaran ini diikuti oleh guru bahasa Arab Sekolah Dasar dari 110 kota dan kabupaten di Indonesia. Dari pulau Jawa hingga luar Jawa. Bahkan ada peserta yang dari luar negeri yakni dari Mesir dan Oman.

Adapun pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut yaitu Dr Hanik Mahliatussikah, M.Hum, Ketua Departemen Sastra Arab sekaligus ketua pelaksana kegiatan. Dia menyampaikan materi tentang teknik pembelajaran bahasa Arab (BAR) melalui bermain. Departemen Sastra Arab memiliki 2 program studi, yaitu pertama, prodi S1 Pendidikan Bahasa Arab dengan Akreditasi Unggul, dengan peringkat SINTA tertinggi (terbaik 1) dari 201 prodi PBA di Indonesia. Kedua, Prodi S2 Keguruan Bahasa Arab dengan akreditasi A.

Pemateri kedua dipaparkan oleh Dra Nur Anisah Ridwan, MPd, dosen Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) UM. Dia menyampaikan materi tentang teknik pembelajaran BAR melalui bernyanyi. Pemateri ketiga yakni Alfisyah, SPd, guru Bahasa Arab di Sekolah Indonesia Jeddah, Saudi Arabia, menyampaikan materi tentang pembelajaran berbasis Learning by doing di Sekolah Indonesia Jeddah.

Pemateri keempat yakni Dr Ibnu Samsul Huda, SS, MA dosen prodi PBA UM menyampaikan materi tentang bercerita dalam pembelajaran bahasa Arab untuk anak, dan yang teakhir Ade Rahmat, SPd selaku ketua Forum MGMP Bahasa Arab Indonesia dari MAN Binjai Sumatera Utara, menyampaikan materi tentang urgensi, dinamika, dan eksistensi pembelajaran bahasa Arab di Indonesia.

Sementara itu, Ketua Departemen Sastra Arab UM, Dr Hanik Mahliatussikah, MHum dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program layanan Departemen untuk para guru bahasa Arab di sekolah dasar. Sehingga para guru bahasa Arab tidak ketinggalan dari para guru mata pelajaran lainnya. Kegiatan ini juga untuk menimbulkan semangat dan penguatan serta jejaring para guru

“Guru dapat saling bertukar pengalaman dan informasi serta saling belajar, terkait penerapan teknik pembelajaran serta penerapan media pembelajaran bahasa Arab untuk anak, baik digital maupun konvensional,”ujar Dia

Dengan kegiatan ini, para peserta dapat secara langsung menyampaikan pendapat secara lisan, bertukar ilmu, pengetahuan dan pengalaman. Selain itu jugs sebagai wadah untuk mengidentifikasi masalah yang dialami antar guru bahasa Arab dan saling mencari solusi untuk memecahkan masalah.

” Para peserta pelatihan, di samping mendapatkan materi dari para narasumber, juga diminta untuk membuat salah satu rancangan teknik mengajar dengan pilihan tema-tema yang diberikan dan diberi tugas untuk menyusun langkah-langkah pengajaran bahasa Arab dengan teknik yang dipilih,”jelasnya Hanik.

Pengerjaan tugas-tugas oleh peserta pelatihan merupakan syarat wajib bagi peserta untuk mendapatkan sertifikat. Selain sebagai ajang silaturahim antar guru bahasa Arab seluruh kota di Indonesia, kegiatan ini juga bisa meningkatkan kemampuan guru bahasa Arab sesuai bidangnya. Khususnya guru bahasa Arab di tingkat Sekolah Dasar (PAUD, SD/SDI, MI/ MIN).

Sebagai informasi, untuk mengetahui tentang Departemen Sastra Arab dapat, anda dapat mengakses melalui link http://arab.sastra.um.ac.id/ Adapun contoh kegiatan hari kedua dari pelatihan ini dapat diakses melalui link youtube: https://www.youtube.com/watch?v=QqQ5ilJzTi0